Buah keras banyak digunakan sebagai bahan
rempah di dalam masakan di Nusantara. Di Malaysia ia dipanggil buah keras.
Manakala di Indonesia pula, dikenali sebagai buah kemiri. Buahnya berwarna
krim, lembut, berminyak dan berkulit keras.
Ia sedikit beracun ketika mentah. Isi buah
keras dapat dijadikan pembuka selera. Ditumbuk dan dicampurkan di dalam sambal,
mahupun dimasak dalam pelbagai jenis masakan, terutama kari. Di Pulau Jawa,
buah keras digunakan untuk membuat kuah yang pekat dan dimakan bersama-sama sayur
dan nasi..
Rasa dan tekstur buah keras seakan kacang
macadamia. Buah keras menjadikan gulai, sambal dan masakan menjadi pekat
berlemak. Ia juga membantu mengawet masakan menjadikan masakan susah basi walau
pun tidak disimpan di dalam peti sejuk dan tidak dipanaskan kembali selama 2-3
hari.
Selain itu, buah keras juga sering
dijadikan sebagai bahan dalam penghasilan kosmestik. Buah keras yang telah
dihancurkan boleh dijadikan sebagai sabun dan syampu. Ia juga boleh diproses
menjadi serbuk lulur.
Antara khasiat buah keras digunakan dalam
perubatan tradisional:
- Melebatkan rambut
- Menurunkan paras kolesterol
- Merawat masalah rambut gugur
- Melegakan sakit sendi
- Menyembuhkan luka
- Melambatkan pertumbuhan uban
- Mengurangkan risiko sakit jantung
- Melancarkan sistem penghadaman
- Merawat masalah sembelit
- Merawat sakit gigi
- Mencegah penyakit insomnia
- Mengawal berat badan
- Melebatkan rambut
- Menurunkan paras kolesterol
- Merawat masalah rambut gugur
- Melegakan sakit sendi
- Menyembuhkan luka
- Melambatkan pertumbuhan uban
- Mengurangkan risiko sakit jantung
- Melancarkan sistem penghadaman
- Merawat masalah sembelit
- Merawat sakit gigi
- Mencegah penyakit insomnia
- Mengawal berat badan
No comments:
Post a Comment